KENALI Ciri-Ciri Shalat yang Diterima dan Tertolak, Syekh Ali Jaber: Khusyuk Menghadap Allah dengan Hatinya

- 13 Januari 2022, 06:15 WIB
Ketahui Ciri-CIri Shalat yang Diterima dan Ditolak, Syekh Ali Jaber: Khusyuk Menghadap Allah dengan Hatinya
Ketahui Ciri-CIri Shalat yang Diterima dan Ditolak, Syekh Ali Jaber: Khusyuk Menghadap Allah dengan Hatinya /riffa anggadhitya/pixabay

INDOTRENDS.ID - Ternyata cukup mudah cara membedakan ibadah shalat yang diterima oleh Allah SWT dan yang ditolak (tidak diterima). 

Shalat adalah tiang agama (Islam). Barang siapa mendirikan shalat, maka ia termasuk dalam kategori menegakkan agama Allah, dan sebaliknya.

Dalam setiap perintah shalatnya, Allah SWT sengaja menggunakan kata mendirikan shalat, dan bukan mengerjakan shalat.

Dibalik diksi "mendirikan shalat" yang dipilih oleh Allah SWT inilah terselip rahasia untuk mengetahui bagaimana suatu ibadah shalat itu diterima oleh Allah SWT atau tidak.

Baca Juga: Persiapkan Diri Lahir Batin Agar Sholat Menjadi Khusyuk, Begini Caranya Menurut Syekh Ali Jaber Almarhum

Ini menunjukkan bahwa orang yang sudah melaksanakan shalat pun belum tentu diterima shalatnya oleh Allah SWT, padahal shalat dan doa-doa yang diterima adalah tujuan tertinggi dari setiap ibadah kita.

Bagaimana suatu ibadah shalat dikategorikan sebagai mendirikan dan bagaimana yang hanya sekedar menjalankan?

Dalam salah satu unggahan YouTuber @Kompilasi Taushiyah, Syekh Ali Jaber menjelaskan bagaimana ciri-ciri seseorang telah mendirikan shalat, yang merupakan shalat yang diterima oleh Allah SWT, dan mana ciri shalat yang tertolak.

"Ibadah shalat yang telah diwajibkan oeh Allah SWT adalah kebutuhan dan urusan masing-masing orang, tidak perlu dimusyawarah. Jadi ketika mendengar 'Hayya 'alash shalatu hayya 'alalfalah' maka segera tunaikan kewajiban kita, jangan ditunda-tunda" ujar Syekh Ali Jaber.

Halaman:

Editor: Arumi Razeta


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x