Bagi mereka yang memiliki tekanan darah tinggi, penelitian saat ini menunjukkan bahwa konsumsi kopi secara rutin tidak menyebabkan dampak signifikan pada tekanan darah maupun risiko terjadinya penyakit jantung.
Jadi bisa disimpulkan bahwa penderita hipertensi boleh minum kopi, dengan beberapa kondisi.
Membatasi asupan kafein kurang dari 300 miligram per hari, atau sekitar tiga cangkir, bisa membantu mengendalikan tekanan darah tinggi.
Jika rutin minum kopi dan jumlah asupan hariannya tidak melebihi batas yang disarankan, maka tidak ada masalah bagi kesehatan.
Namun, pada orang yang tidak biasa minum kopi, mungkin akan terjadi reaksi intoleransi seperti naiknya denyut jantung yang kemudian mempengaruhi tekanan darah meskipun hanya dalam waktu singkat.
Asupan kafein harian sebaiknya didapatkan dari kopi hitam tanpa tambahan gula, krimer, atau susu kental manis.
Selain itu hindari minum kopi instan yang mengandung banyak zat tambahan.
Itulah sejumlah fakta mengenai efek kopi bagi penderita hipertensi yang perlu diketahui.*** (Hendrawan Madjahia/PortalBojonegoro)