Salim Said Duga SBY Awalnya Pilih Gatot Nurmantyo, Ganti Moeldoko Buat Kudeta AHY Demi Elektabilitas Demokrat

- 12 Maret 2021, 09:16 WIB
Kader dan DPC Partai Demokrat Soloraya melakukan aksi turun ke jalan Menolak KLB di jalan Adi Sucipto, Karanganyar, Jawa Tengah, Rabu, 10 Maret 2021. /ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/hp.
Kader dan DPC Partai Demokrat Soloraya melakukan aksi turun ke jalan Menolak KLB di jalan Adi Sucipto, Karanganyar, Jawa Tengah, Rabu, 10 Maret 2021. /ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/hp. /

Baca Juga: Efek Isu Kudeta AHY di Demokrat, Elektablitas Partai Malah Meningkat, Sedangkan PDI P Jadi Menurun

oleh karena itu Salim Said menduga bahwa orang-orang tersebut mencari figur lain usai Gatot menolak.

"Jadi dugaan saya yang mula-mula didekati itu Gatot lalu menolak, mereka kemudian mencari figur lain, dapat Pak Moeldoko, nah ini yang harus kita jelaskan," ungkapnya.

Salim Said menjelaskan bahwa hal tersebut terjadi karena orang-orang ini yakin bahwa yang melakukan tindakan kudeta pertama adalah SBY terhadap orang-orang lama Demokrat dengan menjadikan anaknya sebagai ketua partai.

"Kalau kita tahu sejarahnya, ini kan tidak istimewa, anak ketua partai, pendiri partai menjadi ketua partai menggantikan dirinya," tutupnya.***

Halaman:

Editor: Dian Toro

Sumber: PR Bekasi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah